Mana Yang Lebih Baik : "Bahagiain Orang Tua" atau "Ngebanggain Orang Tua"

 


Source : Google.com

Hey, namaku ryan welcome to my blog. Blog ini aku  namain "pendapat" karena aku ingin saling berbagi pendapat, entah itu dari aku ke kalian atau bisa juga sebaliknya dari kolom komentar, blog ini tercipta atas dasar kegabutan sih sebenarnya, tapi tidak pengen gabut (gimana tuh).

Oke dalam blog kali ini aku pengen banget ngebahas soal "pengen ngebahagiain ortu" menurut pendapatku pribadi ya, ini agak aneh, bahkan aneh banget terus kerasa ganjel aja gitu di telinga, soalnya nih, orang tua kita pasti udah bahagia atas kita semenjak kita lahir, yaaaa kecualiiiii kalau kau anak haram wowkwwok, maksudnya kelahiran yang gak diharapkan, yaaaaa kayak mungkin misalnya emakmu itu dulu open BO terus kebetulan dapat client nakal yang malah keluarnya di dalem dan gak pake kondoom atau kondomnya bocooor gitu, terus emakmu hamiil tapi takut ngegugurin, dan akhirnya pas kau lahir kau akhirnya dibenci sama emakmu sendiri bahkan mungkin mau dibuang, tinggal sama nenek, om pemabuk, tante galak dan hal hal jelek lainnya lah pokoknya. Ya itu cerita yang kemungkinan terjadinya kecil lah yah, soalnya kebanyakan pada berani ngegugurin CHAAAKKS. yaudah kita asumsikan semuanya lahir dari orang tua yang *membuat* kalian atas dasar saling mencintai dan mengharapkan keturunan pas mereka lagi mantap mantap dalam keadaan sudah menikah, nah berarti mereka pengen kalian lahir, pengen kita lahir dengan sehat kan? Artinya pada saat kita lahir dan mereka pertama kali mendengar tangisan kita itu saja sudah membuat mereka bahagia, artinya dari kita masih dalam perut aja mereka sudah bahagia menantikan kita lahir ke dunia yang keruh nan kejam ini, jadi cita cita orang yang selalu bilang "Ah GuA PeNgEn NgEbAhAgIaIn OrTu DuLu" man kalian dari masih dalam perut emak kalian aja mereka udah bahagia, menanti kelahiran kalian, pas kalian nangis oe oe pertama kali aja mereka udah bahagia,pas kalian nete sama ibu kalian aja mereka udah bahagia,jadi stop bilang kalian pengen ngebahagiain ortu kalian, dan gantilah jadi "aku pengen ngebanggain ortuku”.

Bukan Orang Tua yang ini yah

Kenapa aku bilang “ngebanggain”? karena Bahagia dan bangga itu adalah 2 hal yang berbeda man, kalian bisa Bahagia, tapi gak bangga atas sesuatu, contohnya, kalian Bahagia, kalian seneng tuh punya PS baru, tapi belum tentu juga bisa dibanggain (ya bisa siiih) tapi kan belum tentu juga bakal dibangga banggain. Nah same thing juga untuk kasus ngebanggain orang tua, orang tua kita bisa aja Bahagia aatas kita sesimpel karena kita sehat, kita gak sakit sakitan, kita gak kena corona CHUAAAKKKZZZ. Bahagia orang tua itu sebenarnya sesimpel itu, jadi stop untuk bercita-cita untuk ngebahagiain orang tua kalian karena itu sama aja secara gak langsung menganggap orang tuamu itu gak Bahagia, dan menganggap kebahagiaan mereka adalah tanggungan dari sang anak. Kita hanya perlu menjalankan peran kita sebagai anak, karena peran orang tua kita adalah terus menafkahi sampai akhirnya kita sebagai anak mampu untuk menafkahi diri sendiri atau bahkan keluarga kecil kita sendiri nanti. mulai sekarang usahakan lah untuk mengganti kata “ngebahagiain” jadi “ngebanggain”.

Semoga bisa menambah sudut pandang baru.

Cheers Lads 🍻

Komentar